inilah video detik - detik jatuhnya Crane di Masjidil haram




Detik - detik jatuhnya Crane di Masjidil haram
Detik - detik jatuhnya Crane di Masjidil haram
Posted by Dsn. Barangbang RT 009 / RW 003 Ds. Kalimo'ok on 13 September 2015

Lamborghini Madura
Lamborghini merupakan sebuah supercar buatan negeri Italia yang terkenal mewah dan bermesin brutal. Sudah banyak produk yang ditetaskan dan telah dimiliki para saudagar tajir yang mengidamkan mobil mewah bertenaga mumpuni ini.

Namun, tahukah Anda jika ternyata Lamborghini punya satu mobil konsep yang dibangun dari inspirasi karapan sapi di Madura, Indonesia. Ya, setidaknya mobil itu pernah diperkenalkan pada 2010.

Mobil bernama Lamborghini Madura itu memang belum melakoni debutnya. Menurut situs Lambocars.com, Lamborghini Madura baru akan meluncur pada 2016.

Diceritakan, cikal bakal mobil ini adalah sebuah proyek bernama Lamborghini Raw Materials Project yang digawangi oleh Prof. Dr. Othmar Wickenheiser dan Slavche Tanevsky yang merupakan mahasiswanya.

Sang profesor memiliki ide untuk melibatkan mahasiswa bergabung dalam perencanaan produk Lamborghini.

Nama Madura dipilih oleh Lamborghini karena tradisi karapan sapinya. Sepanjang sejarah, Lamborghini memang kerap menamakan mobilnya dengan sesuatu yang berhubungan dengan binatang banteng yang merupakan hewan favorit Ferruccio Lamborghini, pendiri perusahaan pembuat mobil super ini.
Sebelum Madura, hanya dua nama Lamborghini yang tidak berhubungan dengan banteng yaitu Countach dan Silhouette.

Bicara desain, Lamborghini bermesin hybrid ini memang terlihat sangar dan sepintas mirip sekali dengan Batmobile --mobil yang kerap dipakai Batman. Kesan yang ingin dihadirkan pada mobil ini sepertinya memang tampan dan cepat, namun tak melupakan keramahan terhadap alam.

Secara proporsional, mobil ini memiliki wheelbase lebih pendek, dan overhang sama panjang. Wheelbase pendek sengaja dilakukan agar memberikan kelincahan yang lebih baik dan kinerja mengemudi sang pembesut agar mudah dalam melakukan manuver di jalanan.
Yang unik, terdapat permukaan visual layering tipis yang merupakan bagian dari elemen tubuh yang terpisah. Alhasil, tubuh Lamborghini Madura pun terlihat berpenampilan eksentrik.

Desain Lamborghini Madura sekilas memang mirip dengan Lamborghini Reventon. Namun, Madura terlihat lebih kekar dan futuristik. Beda dengan Lamborghini lainnya, mesin Madura diletakkan di bagian depan.

Namun demikian, hingga kini belum ada keterangan resmi dari pihak Lamborghini soal dapur pacu yang ditanamkan untuk Madura. Tanevsky memberi bocoran jika Madura tetap akan masuk di kelas supercar karena kecepatan dan power mesinnya.

Sumber : http://otomotif.news.viva.co.id/news/read/594754-lamborghini-madura--mobil-yang-terinspirasi-karapan-sapi


Emha: "Yang Berkuasa di Indonesia bukan Jokowi, Bukan Megawati"Yang berkuasa di Indonesia adalah orang-orang yang...
Posted by Pulau Madura Indonesia on 29 Agustus 2015
Pedagang daging ayam kampung dan ayam broiler, di Pasar Anom Baru, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur berjalan normal. Tidak ada aksi mogok sebagaimana terjadi didaerah lain akibat harga melonjak naik.
“Di Sumenep tidak ada pedagang ayam yang mogok, semuanya beraktifitas seperti biasanya,” terang Heni Yulianto, Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sumenep, Kamis (27/8/2015).
Menuru Heni, sesuai hasil pemantauan di Pasar Anom Baru, harga daging ayam, baik ayam kampung maupun broiler sejak pekan lalu berjalan stabil.
“Harga daging ayam broiler Rp32 ribu/kilogram dan ayam kampung Rp70 ribu. Harga daging sapi juga tetap Rp110 ribu/kilogram,” terangnya.
Heni menjelaskan, mayoritas harga komoditas yang merupakan objek pemantauan tidak mengalami perubahan, di antaranya minyak goreng curah tetap Rp11 ribu dan mentega curah Rp12 ribu.
“Harga gula pasir juga stabil pada kisaran Rp11 ribu hingga Rp12 ribu/kilogram, dan tepung terigu pada kisaran Rp7 ribu hingga Rp8 ribu,” tegasnya.
Hingga hari ini, lanjut Heni, hanya ada satu jenis kebutuhan yakni cabai merah besar yang mengalami perubahan harga dibanding pekan lalu, yakni dari Rp22 ribu/kilogram menjadi Rp20 ribu.
“Sementara cabai rawit tetap Rp40 ribu dan cabai besar keriting Rp15 ribu,” paparnya.

Sumber : http://portalmadura.com/pedagang-daging-ayam-di-sumenep-tak-ikut-mogok-36038
Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, dikenal dengan banyaknya pulau yang dimilikinya, total ada 125 pulau di Sumenep dari yang berpenghuni dan tak berpenghuni. Siapa sangka diantara pulau tersebut terdapat satu pulau dengan kadar oksigen terbaik ke 2 didunia setelah Yordania.

Pulau Giliyang namanya, pulau yang secara administratif berada wilayah Kecamatan Dungkek, Kabupaten Sumenep, Provinsi Jawa Timur. Secara geografis berada pada koordinat 060 59’ 9” LS dan 1140 10’ 29” BT dengan luas 921.2 Ha.

Pulau Giliyang dahulu dikenal dengan 2 nama yang berbeda yaitu Gila Iyang dan Gili Elang. Menurut penuturan penduduk setempat terdapat 2 sejarah yang berbeda mengenai asal muasal nama pulau tersebut.



Yang Kedua, asal nama pulau ini adalah Gili Elang atau Pulo elang yang memiliki arti pulau yang hilang dalam bahasa Madura, karena pada zaman penjajahan belanda dahulu pulau ini merupakan pulau yang tidak ditemukan atau hilang, sementara pulau-pulau disekitarnya telah ditemukan terlebih dahulu. Dari hasil verifikasi Tim Pembakuan Nama Rupabumi Tahun 2006 kemudian nama pulau ini dibakukan menjadi Giliyang yang telah dikenal oleh masyarakat di Sumenep.

Pulau inilah yang diklaim mempunya kadar oksigen terbaik didunia, hal itu berdasarkan hasil penelitian tim Pusat Pemanfaatan Sains Atmosfer dan Iklim LAPAN akhir Juli 2006 lalu, yang kemudian dilakukan kaji ulang pada 27 Desember 2011 lalu oleh BLH (Badan Lingkungan Hidup) Sumenep dan Jawatimur serta pihak Bappeda menunjukkan bahwa Pulau Giliyang satu-satunya pulau yang mempunyai oksigen terbaik di dunia sehingga sangat tepat bila kawasan itu dijadikan wisata kesehatan

Sebagai gambaran, dari hasil penelitian Pulau Giliyang memiliki konsentrasi oksigen sebesar 20,9% dengan level explosif limit (LEL) 0,5%. Nilai kandungan tersebut berbeda dengan wilayah lain yang mempunyai nilai konsentrasi oksigen 20,9% dan LEL 0,0%. Ketika dikaji ulang, hasilnya pun sama yakni oksigen di pulau tersebut antara 3,3 hingga 4,8 persen atau di atas normal.

Artinya, pulau ini sangat cocok bagi anda yang hendak berwisata namun tetap sehat, karena di pulau ini anda akan menghirup udara dengan kadar polusi sangat rendah, yang dipastikan lebih sehat untuk anda.
gili yang
Yang pertama adalah Gila Iyang yang artinya gila dari nenek moyang, dahulu pulau ini merupakan pulau yang dijadikan sebagai tempat pembuangan orang gila, pulau ini saat pertama ditemukan merupakan pulau yang ditempati oleh orang gila.

sumber : http://www.humaspemkabsumenep.org/2015/03/giliyang-pulau-oksigen-terbaik-dunia.html